Jumat, 21 Januari 2011

Artikel Muslimah

Catatan Pembuka Point – point dari halaman ini terdapat di dalam kitab Kanzul “Ummal, Misykah, Riadlush Shalihin, Uqudilijjain, Bhahishti Zewar, Al-Hijab, dan lain-lain, chaecking satu per satu belum di buat. Mudah – mudahan dapat di ambil Ibrah darinya.
1. Doa wanita lebih maqbul dari laki – laki karena sifat penyayang yang lebih kuat dari laki – laki. Ketika ditanya pada Rasulullah SAW akan hal tersebut, jawab baginda : ”Ibu lebih penyayang dari bapak dan doa orang penyayang tidak akan sia – sia.”
2. Wanita yang Sholehah itu lebih baik dari 1,000 orang laki – laki yang tidak Sholeh.
3. Seorang wanita sholehah itu lebih baik dari 70 wali.
4. Seorang wanita sholehah itu lebih baik dari 70 laki – laki sholeh.
5. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya diibaratkan seperti orang yang senantiasa menangis karena takut kepada Allah SWT dan orang yang takut Allah SWT akan diharamkan api neraka di atas tubuhnya.
6. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu di berikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan terhadap anak laki – laki. Maka barang siapa yang menyukakan anak perempuan seolah – olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail AS.
7. Tidaklah seorang wanita yang haid itu, kecuali haidnya merupakan khifarah (tebusan) untuk dosa – dosanya yang telah lalu, dan apabila pada hari pertama haid, Ia membaca “Alhamdulillahi’alaa Kulli Halin Wa Astaghfirullah”. Segala puji bagi Allah dalam segala keadaan dan aku mohon ampun kepada Allah dari segala dosa.” Maka Allah akan menetapkan dia bebas dari neraka dan dengan mudah melalui shiratul mustaqim yang aman dari siksa. Bahkan Allah Ta’ala mengangkat derajatnya, seperti darajatnya 40 orang mati syahid, apabila dia selalu berzikir kepada Allah selama haidnya.
8. Wanita yang tinggal bersama anak – anaknya akan tinggal barsama aku (Rasulullah SAW) di syurga.
9. Barang siapa mempunyai 3 orang anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa taqwa serta bertanggung jawab, maka baginya adalah syurga.
10. Dari ‘Aisyah r.a. “Barang siapa yang diuji dengan sesuatu dari anak – anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya dari api neraka.”
11. Syurga itu di bawah telapak kaki ibu.
12. Apabila memanggil kedua ibu bapakmu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.
13. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu – pintu neraka dan terbuka pintu – pintu syurga. Masuklah dari mana – mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.
14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan – ikan di laut, burung di udara malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan meredhainya. (serta menjaga sembahyang dan puasanya.)

15. ‘Aisyah r.a. berkata .”Aku bertanya kepada Rasulullah SAW. Siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita ?” jawab Baginda, “Suaminya”. ”Siapa pula berhak kepada laki – laki?” jawab Rasulllah SAW. “Ibunya”.
16. Seorang wanita yang apabila mengerjakan sholat lima waktu, berpuasa wajib sebulan (Ramadhan), memelihara kehormatannya serta taat kepada suaminya, maka pasti akan masuk syurga dari pintu mana saja yang Ia kehendaki.
17. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah SWT memasukkan dia kedalam syurga lebih dahulu dari suaminya (10,000 tahun).
18. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya . Allah SWT mencatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.
19. Dua rakaat sholat dari wanita yang hamil (setelah menikah)adalah lebih baik dari 80 rakaat sholat wanita yang tidak hamil.
20. Wanita yang hamil (setelah menikah) akan dapat pahala berpuasa pada siang hari.
21. Wanita yang hamil (setelah menikah) akan dapat pahala ibadah pada malam hari.
22. Seorang wanita yang mengalami sakit saat melahirkan, maka Allah SWT akan memberi pahala kepadanya seperti pahala orang berjihad di jalan Allah SWT.
23. Wanita yang melahirkan akan mendapat pahala 70 tahun sholat dan puasa dan setiap rasa sakit pada satu uratnya Allah akan membarikan satu pahala haji.
24. Apabila seorang perempuan melahirkan seorang anak, keluarlah dia dari dosa – dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.
25. Wanita yang meninggal dalam masa 40 hari sesudah melahirkan akan dianggap syahid.
26. Wanita yang memberi minum susu kepada anaknya dari badannya (susu badan) akan dapat satu pahala dari tiap – tiap titik susu yang di berikannya.
27. Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup (2 ½ tahun), maka malaikat – malaikat di langit akan memberikan kabar gembira bahwa syurga adalah balasannya.
28. Jika wanita memberi susu badannya kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun sholat dan puasa.
29. Wanita yang menghabiskan malamnya dengan tidur yang tidak nyaman karena menjaga anaknya yang sakit, Allah akan memberi pahala seperti membebaskan 20 orang hamba.
30. Wanita yang tidak cukup tidur pada malam hari karena menjaga anak yang sakit akan di ampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan apabila dia menghibur hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadat.
31. Apabila seorang wanita mencucikan pakaian suaminya, maka Allah mencatatkan baginya seribu kebaikan, dan mengampuni dua ribu kesalahannya, bahkan segala sesuatu yang disinari matahari akan memohonkan ampun untuknya, dan Allah mengangklatkanya seribu derajat.
32. Seorang wanita yang sholehah lebih baik dari seribu orang laki – laki yang tidak sholeh, dan seorang wanita yang melayani suaminya selama seminggu, maka tutuplah baginya tujuh pintu neraka dan dibukakan baginya delapan pintu syurga, yang dia dapat masuk dari pintu mana saja tanpa dihisab.
33. Mana – mana wanita yang menunggu suaminya hingga pulang, disapukan mukanya, di hamparkan duduknya, atau menyediakan makan dan minumnya atau memandang ia pada suaminya atau memegang tangannya, memperelokkan hidangan padanya, memelihara anaknya atau memenfaatkan hartanya pada suaminya karna mencari keridhaan Allah, maka di sunatkan baginya akan tiap – tiap kalimat ucapannya, tiap – tiap langkahnya dan setiap pandangannya suaminya sebagaimana memerdekakan seorang hamba. Pada hari kiamat kelak, Allah karuniakan Nur hingga tercengang wanita mukmin semuanya atas karuniaan rahmat itu. Tiada seorangpun yang sampai ke martabat itu melainkan Nabi – Nabi.
34. Tidak akan putus ganjaran dari Allah kepada seorang isteri yang siang dan malamnya menggembirakan suaminya.
35. Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suaminya melihat isterinya dengan kasih sayang, maka akan dipandang Allah dengan penuh rahmat.
36. Jika wanita melayani suminya tanpa khianat, akan mendapat pahala 12 tahun sholat.
37. Wanita yang melayani suaminya dengan baik, kepada suami yang pulang ke rumah dalam keadaan letih, maka akan mendapat pahala jihad.
38. Jika wanita memijat suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 emas dan jika wanita memijat suami bila disuruh akan mendapat pahala perak.
39. Dari Hadrat Muaz ra.: wanita yang berdiri atas dua kakinya membakar roti untuk suaminya hingga muka dan tangannya kepanasan oleh api, maka diharamkan muka dan tangannya dari bakaran api neraka.
40. Thabit Al Banani berkata : Seorang wanita dari Bani Israel yang buta sebelah matanya sangat baik khidmatnya kepada suaminya. Apabila dia menghidangkan makanan dihadapan suaminya, dipegangnya pelita sehingga suaminya selesai makan. Pada suatu malam pelitanya kehabisan sumbu, maka di ambilnya rambutnya di jadikan sumbu pelita. Pada keesokan harinya, matanya yang buta telah celik. Allah karuniakan keramat (kemuliaan pada perempuan itu karena memuliakan dan menghormati suaminya).
41. Pada suatu ketika di Madinah, Rasulullah SAW keluar mengiringi jenazah. Beliau menemukan beberapa orang wanita dalam majelis itu. Rasulullah itu malu bertanya, “Apakah kamu menyolatkan jenazah? “ jawab mereka. “Tidak”. Sabda Rasulullah SAW “Sebaiknya kalian semua tidak usah ikut berziarah dan tidak akan ada pahala bagi kamu. Tetapi tinggallah di rumah dan berkhidmatlah pada suami niscaya pahalanya sama dengan ibadat – ibadat orang laki – laki”.
42. Wanita yang memerah susu binatang dengan “Bismillah” maka akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkatan.
43. Wanita yang membuat adonan tepung gandum dengan “Bismillah”, Allah akan berkahkan rezekinya.
44. Wanita yang menyapu lantai dengan berzikir, akan mendapatkan pahala seperti menyapu lantai di Baitullah.
45. “Wahai Fatimah, untuk setiap wanita yang mengeluarkan peluh ketika membuat roti, Allah akan menjadikan 7 parit diantara dirinya dengan api neraka, jarak diantara parit itu sejauh langit dan bumi.”
46. “Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang memintal benang, Allah akan mencatatkan untuknya perbuatan baik sebanyak utus benang yang dibuat dan memadamkan seratus perbuatan jahat.”
47. “Wahai Fatimah, untuk setiap wanita yang menenun kain, Allah telah menentukan satu tempat khusus untuknya di atas tahta di hari akhirat.”
48. “Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang memintal benang, dan kemudian di buat pakaian untuk anak – anaknya, maka Allah akan memberikan pahala sama seperti orang yang memberi makan kepada 1,000 orang lapar dan memberi pakaian kepada 1,000 orang yang tidak berpakaian.
49. “Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang meminyakkan rambut anaknya, menyisirnya, mencuci pakaian mereka dan memandikan anaknya, Allah akan memberikan pahala kebaikan sebanyak helai rambut mereka dan menghapus sebanyak itu pula dosa – dosanya, dan menjadikan dirinya kelihatan berseri dimata orang – orang yang memerhatikannya.”

50. Sabda Nabi SAW : “Ya Fatimah, barang mana wanita yang meminyakkan rambut dan jenggot suaminya, memotong kumis (misai) dan mengerat kukunya , Allah akan memberinya minum dari sungai – sungai serta diringankan Allah baginya sakaratul maut dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman – taman syurga dan dicatatkan Allah baginya kelepasan dari api neraka dan selamatlah dai melintas Titian Shirat.”
51. Jika suami mengajarkan suatu hal akan mendapat pahala 80 tahun ibadat.
52. Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang di jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk syurga 500 tahun lebih awal dari suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari. Dan wanita itu akan di mandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat dari yakut.
53. Semua orang akan di panggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan mendatangi sendiri kepada wanita yang menutup auratnya yaitu memakai purdah (jilbab) di dunia dengan istiqamah.
54. Dunia ini adalah perhiasan. Sebaik – baik perhiasan adalah wanita (isteri) yang sholehah.
55. Salah satu tanda keberkatan wanita itu ialah cepat perkawinannya, cepat pula kehamilannya dan ringan pula maharnya (mas kawinnya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar